Selamat malam kawanku yang pada malam hari ini sedang ada kegiatan diluar dan yang sedang belajar mencari ilmu diJakarta dan untuk sahabat 13ku yang tanpa kabar :)
Tulisan ini saya buat setelah saya mengikuti Pelatihan Pemimpin bangsa #8 yang diadakan oleh BEM UGM pada bulan september 2014, sebelumnya terimakasih kepada panitia penyelenggara dan alumni PPB #7,
Menjadi salah satu peserta PPB #8 Adalah mimpi saya dan kebanggaan bagi saya selaku peserta pertama dari fakultas hukum UNNES Mungkin mimpi selanjutnya adalah membawa 100 peserta untuk mengikuti PPB #9 Aamiinn
Berawal dari cinta biasa biasa saja sama indonesia dan mulai mencintai secara maksimal Untuk indonesia, disini semua narasumber sangat luar biasa, mulai dari dosen biasa hingga seorang pencinta indonesia yang sederhana tapi hatinya FULL untuk INDONESIA :D
Saat semua telah menjadi orang sukses ternyata dihati mereka terpatri rasa nasionalisme yang tinggi, semua menceritakan saat mereka mampu membeli semua dengan uang dan pergi kemana pun mereka mau tapi apa tanggapan mereka tentang negara lain? Mereka masih cinta indonesia, mulai dari makanan, kondisi alam dan kawan kawan yang mereka dapatkan, nahh kita yang belum jadi orang sukses aja udah sok sok an pengen bergaya kayak orang luar negeri, wuuahhh mungkin ini yang membuat kita terhambat dalam sukses -_- kurang bisa mencintai INDONESIA, iya bener kurang bisa mencintai apa yang kita miliki, apa yang kita punya dan sesuatu yang memang kita banggakan :D
KAMU yang membaca blog ini wajib buwat cinta INDONESIA dan menularkan ke yang lain bahkan kalau perlu memaksa orang indonesia untuk mereka MENCINTAI INDONESIA hehe radak jahat sihh :p
Mungkin ada beberapa rekomendasi buwat kawan kawan apa sih yang harus kita cintai ? Ini nihh Batik Indonesia, makanan lokal puasa senin kamis, lohh kenapa puasa senin kamis? Iya biar menghemat jumlah konsumsi beras diIndonesia :p
Dan kebangkitan suatu bangsa terletak pada setiap orang yang ada di bangsa itu. Setiap warga negara, setiap manusia yang disebut rakyat dalam suatu negara juga tidak akan pernah hidup selamanya. Seiring dengan berjalannya waktu, akan selalu ada yang menggantikan dari mereka yang memiliki kemampuan.
BalasHapusKetika yang lama akan pergi meninggalkan, maka yang baru akan datang mengganti. Begitu pula dengan setiap generasi muda bangsa Indonesia. Ketika generasi muda mengetahui betapa penting dari generasinya, generasi pembangun bangsa selanjutnya, maka kebangkitan suatu bangsa akan dilakukan oleh masing-masing dari mereka, dengan penuh tanggung jawab, dan penuh kecintaan kepada negara.
Tetapi ketika generasi muda tidak pernah memiliki kesadaran akan hal itu, tidak memiliki kesadaran untuk merubah bangsa ke arah yang lebih baik, tidak memiliki kesadaran bahwa masih jauh lebih banyak rakyat yang membutuhkan mereka, untuk merubah, untuk menyelamatkan mereka yang tidak memiliki daya untuk merubah mulai dari hal terkecil dalam hidupnya, maka kehancuran suatu bangsa lambat laun akan dirasakan. Bukan hanya mereka yang punya kemampuan besar, bukan hanya mereka yang memiliki kekuasaan dan kekayaan saja, tetapi sesungguhnya yang lebih merasakan adalah mereka yang tidak mampu.
Semoga dengan diberikannya ilmu oleh Allah, akan membuat seseorang memiliki kemampuan dan kuasa, yang dimana kekuasaan itu digunakan dengan kebajikan. Bahwa mereka yang diatas haruslah melihat ke bawah, dan tidak hanya selalu melihat yang diatasnya. Karena sesungguhnya, semakin besar kemampuan yang dimiliki seseorang akan membuat orang tersebut memiliki tanggungjawab yang besar pula.
Semangat vivii, lakukanlah perubahan untuk bangsa Indonesia, bangsa yang besar ini, :)
terimakasih Andika (y)
BalasHapusnice artikel,,, jempol buat mbk vivi (y)(y)(y)(y)
BalasHapus