Pages

Pages - Menu

Senin, 21 September 2015

Sahabat Motivasi



“Kadang kita tidak membutuhkan semangat makro
tapi cukup dengan semangat mikro”
-Azhar Nurun Ala-

Semangat mikro itu sahabat motivasi, setiap manusia yang hidup didunia pasti akan menemuai yang namanya perjumpaan entah untuk sementara beberapa waktu atau bahkan untuk selamanya, entah pertemuan singkat, sekilas atau bahkan lama.  Sama saperti sahabat. Ada sahabat yang Cuma dimulut dan ada juga sahabat dihati *eciie. Setiap orang memiliki penilaian masing masing tentang sahabat. karena Allah menciptakan setiap manusia dengan keunikan cara berfikir. Seperti halnya saat ini. Saat saya mengajukan pertanyaan kepada kalian tentang sahabat pasti diantara kalian memiliki arti yang berbeda beda, ada yang bilang sahabat itu dia yang selalu ada, dia yang selalu nemenin saat susah dan sedih, dia yang selalu meng iya kan semua keinginan kita atau bahkan dia yang selalu mengingatkan kita pada sang pencipta.
Sama sepertiku, saat kalian menanyakan kepadaku tentang sahabat, mungkin jawabanku berbeda dari beberapa pernyataan diatas. Bagiku persahabatan adalah cinta. Cinta dalam arti umum, bukan cinta sesama lawan jenis,  kenapa cinta? Karena saat kalian bersamanya kalian akan merasakan yang namanya energi energi positif masuk ditubuh kalian sehingga mengakibatkan kalian akan semakin mencintai Allah, Rosululloh, Orang tua, saudara dan orang orang sekitar. Intinya dia akan memberikan dampak positif dikehidupanmu baik itu kehidupan dunia maupun akhirat.
Tapi kebanyakan remaja sekarang banyak yang mengartikan cinta dalam arti sempit bahkan cinta selalu saja diartikan dengan sebuah tindakan yang dinamakan pacaran *Astagfirullohaladzim
Bahkan saat saya menulis ini banyak sekali pro dan kontra. Mungkin sebagian mereka yang pernah gagal dalam menjalin persahabatan, kadang mereka beranggapan ketika sebuah persahabatan yang dibarengi dengan cinta maka cinta tersebutlah yang akan membuat persahabatan itu rusak. Sebenarnya bukan cinta yang membuat persahabatan itu rusak, tapi pacaranlah yang membuat persahabatan itu rusak. Mulailah mengartikan cinta dalam arti luar bukan sempit. Bukan sekedar pegangan tangan, boncengan, kado ulang tahun atau apalah, tapi cobalah mengartikan cinta itu dalam bentuk lebih luas dan lebih positif. Bersama mereka kamu merasakan nikmatnya menjadi hamba Allah yang bertaqwa.
Sahabat, Alhamdulillah Allah menghadirkan mereka dalam hidup saya. Kali ini saya akan meceritakan salah satu sahabat motivasi saya, biasanya saya memanggilnya agen Jupiter sedangkan saya biasa dipanggil agen Neptunus, tapi ini bukan kugi dan kinan dalam buku prau kertas, kisah kami jauh berbeda dari kisah tersebut, meskipun kadang radar kami selalu ON dan kebetulan tebakan kami tepat. meskipun kadang kami tak pernah menyapa langsung apalagi berjumpa (read : Jauh)  tapi kami menganggap semua ini hanya kebetulan.
Singkat cerita, orang ini keren ilmunya juga josh meskipun lulusan pesantren tapi pengetahuan dunia luarnya gag kalah jago, kadang saya yang ketinggalan info, kata lainnya kalah up to date sama dia.Dia adalah salah satu orang yang tak menyalahkan saya masuk fakultas hukum, gag ngebolehin saya ngeluh, menunda nunda pekerjaan, tidur sehabis subuh, telat masuk kuliah dan semangat ngajar dikampung. Walaupun kadang saya melanggar hal hal diatas.
Jika kalian mengartikan kalau sahabat adalah dia yang selalu ada saat situasi dan kondisi apapun, nah dia ini ahlinya, dia selalu mau dengerin saat penyakit saya kambuh (read : cerewet) cerita kesana kemari gag jelas bahkan semua cerita itu gag penting buat dia, tapi dengan keluasan hati dia mau aja mendengarkan. Bahkan setelah saya menceritakan masalah saya sama Allah dan orang tua dia adalah orang ketiga yang tau masalah saya, mulai dari KTM disita dosen, Telat masuk kelas, PKL yang kangen rumah, bahkan binggung judul skripsi.
Jika kalian mengartikan sahabat adalah dia yang membuatmu mengingat kepada Allah, dia juga ahlinya, salah satu orang yang selalu mengingatkan apa itu kematian, surga neraka, semangat mencari ilmu (doakan dia bisa melanjutkan kemadinah) semangat berdakwah, dan semangat menghafal Alquran, karena menjadi Hafidz adalah cita citanya.
Nah Kebetulan bulan agustus kemaren adalah bulan kelahiranku yang memasuki usia 20 tahun dimana pemegang rekor terbanyak ngasih kado jatuh kepadanya. Padahal dalam adat istiadat, kado terbaik adalah 1 buku terbaik. Sedangkan saat itu dia memberi 3 buku terbaik (Mahasiswa Mahasiswa Penghafal Quran, Cinta Adalah Perlawanan dan The Brain Charger) dan 2 dari tiga buku itu adalah buku yang sempat masuk ke daftar list buku yang harus di beli di bulan september dan oktober, kebetulan sedang membiasakan membeli buku sebulan sekali.
Jika saya menceritakan kebaikannya mungkin satu blog gag akan muat dan takutnya dia nanti bakalan marah, karena saat dia dipuji dia selalu menyuruh saya untuk memuji Allah dan bersyukur kepadaNya, saat saya bertanya, saya bisa membalas apa atas semua kebaikan yang dia lakukan? Dia selalu bilang dia tak pernah berharap saya membalas apa apa, yang perlu saya lakukan adalah mendoakan agar Allah lah yang membalas kebaikannya.
Sahabat, saya menceritakan ini bukan karena saya sombong, karena memiliki sahabat seperti dia, bukan karena saya pengen dibilang wah atau bahkan saya disuruh sahabat saya buat nulis ini. Tapi ini benar benar murni dari keinginan saya pribadi. Ada beberapa point yang ingin saya tekannkan dalam kisah diatas diantaranya :
·         Persahabatan adalah cinta yang harus kamu jaga agar cinta itu berbuah positif artinya engkau akan tambah mencintai Allah, Rosullulloh, Orang tua, Saudara dan orang orang sekitar. Mencoba mengartikan cinta dalam arti yang lebih luas bukan berhenti di kata pacaran.
·         Persahabatan itu, bersamanya kamu mempunyai mimpi besar dan cita cita besar, karena dia akan selalu Mengingatkanmu, Menguatkanmu dan Memotivasimu akan mimpi dan cita cita itu.
·         Allah menghadirkan orang orang yang hadir dalam hidup kita bukan tanpa alasan, bisa jadi bertemu dengannya membuat kita menjadi lebih baik atau lebih buruk, semua kembali pada pilihan masing masing.
·         Sahabat hanyalah fasilitator yang mendekatkanmu kepada Allah atau menjauhkanmu dariNya. Saat kamu memiliki sahabat yang mendekatkanmu kepada Allah maka pertahankan dan mintalah doa dari mereka agar engkau dimudahkan dalam urusan mencapai surga firdausNya.
·         Sahabat itu milik Allah, kapan pun Allah akan mengambilnya kamu harus  siap, karena yang datang akan pergi dan yang bertemu akan berpisah. Maka manfaatkan waktu sebaik mungkin selagi kamu masih memiliki sahabat sahabat pengingat surga sebelum Allah memisahkan kalian.
·         Dan yang terakhir ini yang paling penting, saat kamu melakukan sesuatu dalam hal ibadah kepada Allah atau perubahan yang kamu lakukan menjadi pribadi yang lebih baik (hijrah) maka niatkan karena Allah swt (Allahu ghayatuna) bukan karena sahabat teman atau yang lain. Ingat mereka hanyalah fasilitator.
Semoga tulisan ini bisa menjadi alarm buat saya sekaligus catatan bahwa saya pernah memiliki sahabat motivasi. Terimakasih untuk Allah yang menghadirkan sahabat sahabat (Ter)baik. Terimakasih untuk agen jupiter yang telah memberikan semangat semangat mikro untuk menjadi pribadi yang terus memperbaiki diri. Tak ketinggalan terimakasih untuk Bang Azhar Nurun Ala yang telah memberikan semangat dan inspirasi menulis.

3 komentar:

  1. Tulisan yang keren dan memotivasi (y)

    BalasHapus
    Balasan
    1. coba, yang memotivasi sebelah mana? yang keren sebelah mana?
      ini keren dan memotivasi bukan karena tulisan ini menceritakan temenmu kan ? hahaaa

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus